BAB
I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Manajemen merupakan ilmu dan
seni untuk mempengaruhi orang lain untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Salah satu pengertian yang terkandung didalamnya adalah Manajemen sebagai suatu
proses, yakni bagaimana seni untuk menggerakkan orang lain agar mau bekerja dan
termotivasi. Orang-orang yang digerkkan ini harus memiliki posisi atau jabatan
yang jelas. Melalui fungsi manajemen sumber daya Manusia dalam sistem
perekrutan jabatan terhadap suatu pekerjaan bisa digambarkan.
Suatu pengetahuan yang eksplisit dan terperinci
mengenai setiap jabatan sangatlah diperlukan, antara lain untuk keperluan
Rekrutmen, seleksi dan penempatan tenaga kerja, Menentukan besarnya upah, Merancang
jalur karir pekerja/pegawai, Menetapkan beban kerja yang pantas dan adil, Merancang
program pendidikan dan pelatihan yang efektif. Selain memberikan manfaat bagi
organisasi, analisa jabatan juga bermanfaat bagi pegawai untuk mencapai
tujuan-tujuan pribadinya. Dengan ditempatkan pada jabatan yang sesuai dengan
kualifikasi yang ia miliki, berarti para pegawai tersebut telah diberikan
kesempatan untuk mengembangkan dirinya dan merealisasikan potensinya seoptimal
mungkin.
Analisa jabatan adalah suatu kegiatan untuk mencatat,
mempelajari dan menyimpulkan keterangan-keterangan atau fakta-fakta yang
berhubungan dengan masing-masing jabatan secara sistematis dan teratur, yaitu :
a) Apa
yang dilakukan pekerja pada jabatan tersebut
b) Apa
wewenang dan tanggung jawabnya
c) Mengapa
pekerjaan tersebut harus dilakukan
d) Bagaimana
cara melakukannya
e) Alat-alat
dan bahan-bahan yang digunakan dalam melaksanakan pekerjaannya . Besarnya upah
dan lamanya jam bekerja
f) Pendidikan,
pengalaman dan latihan yang dibutuhkan
g) Keterampilan,
sikap dan kemampuan yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan tersebut
Melakukan penelitian terhadap suatu jabatan pada
perusahaan untuk melihat bagaimana implementasi terhadap teori-teori mengenai
analisa jabatan merupakan media utama sebagai wadah pembelajaran.oleh sebab itu
melalaui media ini kemudian dilakukan penelitian tentang analisa jabatan di
Perusahaan Koperasi Syari’ah yang bernama “Koperasi Syari’ah BMT Al-Iqtishady .”
1.2.
Tujuan penulisan
Dalam melakukan penelitian beberapa teori harus
dikumpulkan sebagai bahan rujukan untuk melihat seberapa besar implementasi
teori terhadap aktivitas di lapangan. Setelah mendapatkan bahan referensi dan
melakukan penelitian kemudian mengumpulkan data yang diperoleh maka hal yang
harus dilakukan setelah itu adalah penyusunan penulisan. Oleh sebab itu melalui
makalah ini penulisan dan pelaporan terhadap hasil penelitian yang dilakukan
merupakan suatu kemestian yang dilakukan.
Selain itu, tujuan penelitian ini adalah untuk melihat
sejauh mana kapasitas implementasi teori yang didapatkan di bangku perkuliahan
terhadap kenyataan di lapangan yaitu bagaimana job deskription (deskripsi pekerjaan) suatu jabatan pada perusahaan
tersebut. Selanjutnya bahan ini bisa digunakan sebagai bahan referensi yang
dapat membantu mahasiswa dalam mempelajari konsentrasi ilmu Manajemen Sumber
Daya Manusia, khusunya dalam masalah analisa jabatan.
BAB
II
PEMBAHASAN
2.1.
Kajian Teoritis
Analisa jabatan adalah suatu
kegiatan untuk mencatat, mempelajari dan menyimpulkan keterangan-keterangan
atau fakta-fakta yang berhubungan dengan masing-masing jabatan secara
sistematis dan teratur. Analisa jabatan menghasilkan dua macam pekerjaan yaitu
uraian jabatan (Job Description) dan Spesifikasi Jabatan (Job
Spesification) atau Persyaratan Jabatan (Job Requirement)
A.
Uraian Jabatan (Job Description)
Uraian jabatan adalah suatu catatan yang sistematis
tentang tugas dan tanggung jawab suatu jabatan tertentu, yang ditulis
berdasarkan fakta-fakta yang ada. Penyusunan uraian jabatan ini adalah sangat
penting, terutama untuk menghindarkan
terjadinya perbedaan pengertian, untuk menghindari terjadinya pekerjaan
rangkap, serta untuk mengetahui batas-batas tanggung jawab dan wewenang
masing-masing jabatan.
Hal-hal yang perlu dicantumkan dalam Uraian Jabatan
pada umumnya meliputi :
a. Identifikasi
Jabatan, yang berisi informasi tentang nama jabatan, bagian dan nomor kode
jabatan dalam suatu perusahaan
b. lkhtisar
Jabatan, yang berisi penjelasan singkat tentang jabatan tersebut; yang juga
memberikan suatu definisi singkat yang berguna sebagai tambahan atas informasi
pada identifikasi jabatan, apabila nama jabatan tidak cukup jelas
c. Tugas-tugas
yang harus dilaksanakan. Bagian ini adalah merupakan inti dari Uraian Jahatan
dan merupakan bagian yang paling sulit untuk dituliskan secara tepat. Untuk
itu, bisa dimulai menyusunnya dengan mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan
tentang apa dan mengapa suatu pekerjaan dilaksanakan, dan bagaimana cara
melaksanakannya
d. Pengawasan
yang harus dilakukan dan yang diterima. Bagian ini menjelaskan nama-nama
jabatan yang ada diatas dan di bawah jabatan ini, dan tingkat pengawasan yang
terlibat
e. Hubungan
dengan jabatan lain. Bagian ini menjelaskan hubungan vertikal dan horizontal
jabatan ini dengan jabatan-jabatan lainnya dalam hubungannya dengan jalur
promosi, aliran serta prosedur kerja
f. Mesin,
peralatan dan bahan-bahan yang digunakan
g. Kondisi
kerja, yang menjelaskan tentang kondisi fisik lingkungan kerja dari suatu
jabatan. Misalnya panas, dingin, berdebu, ketal, bising dan lain-lain terutama
kondisi kerja yang berbahaya
B. Spesifikasi
atau Persyaratan Jabatan
Spesifikasi jabatan adalah persyaratan minimal yang
harus dipenuhi oleh orang yang menduduki suatu jabatan, agar ia dapat
melaksanakan tugas-tugas yang dibebankan
kepadanya dengan baik. Spesifikasi jabatan ini dapat disusun secara
bersama-sama dengan Uraian Jabatan, tetapi dapat juga di susun secara terpisah.
Beberapa hal yang pada umumnya dimasukkan dalam
Spesifikasi Jabatan adalah:
a. Persyaratan
pendidikan, latihan dan pengalaman kerja
b. Persyaratan
pengetahuan dan keterampilan
c. Persyaratan
fisik dan mental
d. Persyaratan
umur dan jenis kelamin
C. Kegunaan
Analisa Jabatan
Uraian Jabatan dan Spesifikasi Jabatan, sebagai hasil
dari Analisa Jabatan mempunyai banyak manfaat, antara lain:
a. Sebagai
dasar untuk melakukan Evaluasi Jabatan
b. Sebagai
dasar untuk menentukan standard hasil kerja seseorang
c. Sebagai
dasar untuk melakukan rekrutmen, seleksi dan penempatan pegawai baru
d. Sebagai
dasar untuk merancang program pendidikan dan latihan
e. Sebagai
dasar untuk menyusun jalur promosi
f. Untuk
rnerencanakan perubahan-perubahan dalam organisasi dan penyederhanaan kerja
g. Sebagai
dasar untuk mengembangkan program kesehatan dan keselamatan kerja
2.2.
Sejarah
Perusahaan
Perusahaan ini bernama Koperasi Syari’ah BMT
Al-Iqtishady yang beralamat di Jalan Kaktus 42 (Lantai 2) Gomong Mataram. Perusahaan
ini didirikan bulan Juni 2010 dan berjalan secara informal dengan pencetus awal
bernama Ustadz Zainudin, LC, Muhamad Nasir Jaelani, SE, Suryadi J.P. ST yang
memiliki modal awal untuk pengelolaan awal sebesar Rp 12,5 juta. Baru setelah
bulan November 2010 memiliki badan hukum dan berjalan secara formal karena
memiliki badan hukum. Kini pengelolaannya sudah mencapai lebih dari Rp 250 juta.
Gambar 1.1
Bagan Organisasi
Kopersasi Syari’ah BMT
Al-Iqtishady
2.3.
Deskripsi
Pekerjaan
Jabatan
yang ada di Koperasi Syari’ah BMT Al-Iqtishady di antaranya terdapat Manajer, Sekretaris,
Bendahara, Bagian Akuntansi & Kasir, Bagian Pendanaan, dan Bagian
Pembiayaan. Untuk deskripsi pekerjaan yang akan dipaparkan dapat dirincincikan
melalui materi atau data yang sudah diperoleh melalui interview pada objek
penelitian terkait yaitu Koperasi Syari’ah BMT Al-Iqtishady.
a) Identifikasi
Jabatan
Untuk
memberikan penjelasan mengenai deskripsi pekerjaan, dalam pembahasan ini
dilakukan pembatasan yaitu hanya terbatas pada Manajer yang merupakan jabatan
tertinggi dalam melakukan pengelolaan dan melaksanakan berbagai pekerjaan dan
menjadi subjek dalam penelitian dari makalah ini. Jadi untuk identefikasi
mengenai masalah disini adalah Manajer Koperasi Syari’ah BMT Al-Iqtishady.
b) lkhtisar
Jabatan
Manajer
merupakan orang yang melakukan aktivitas manajemen, baik perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan maupun aktivitas dalam melakukan evaluasi. Manajer
harus mampu melakukan tugas-tugasnya dengan baik untuk mencapai target-target
yang ditetapkan.
c) Tugas-tugas
yang harus dilaksanakan
- Menyusun
rencana strategis untuk pengembangan produk dan SDM
- Menyusun
rencana streategi pengembangan untuk membangun media informasi untuk menarik
anggota.
- Menyusun
rencana sterategi sistem promosi, pemasaran, dan rekuitmen karyawan baru.
- Menyusun
rencana pengembangan dan peningkatan kapasitas jaringan
- Mengkoordinasikan
kebutuhan dan pelayanan teknologi terhadap unit-unit di lingkungan usaha, baik
untuk kepentingan penyaluran maupun penarikan.
- Mengkoordinasikan/memfasilitasi
unit-unit usaha untuk bekerja sama dengan pihak Eksternal
- Mengarahkan
karyawan agar tetap melaksanakan tugas sesuai dengan aturan yang ada
- Mengatur
sistem kompensasi atau penggajian untuk karyawan.
d) Kondisi
kerja,
Untuk
kondisi kerja jabatan Manajer di Koprasi Syrai’ah BMT Al-Iqtishady cukup mendukung karena berada di daerah
Mataram yang tidak terlalu panas atau dingin cuacanya, industri-industi yang
menimbulkan kebisingan tidak ada dan lainnya sehingga berdampak positif untuk
kondisi kerjanya.
2.4. Spesifikasi Pekerjaan
a) Persyaratan
utama
- Mempunyai
akidah yang kuat
- Memiliki
akhlak yang baik dilihat dari kacamata islam
b) Persyaratan
pendidikan, latihan dan pengalaman kerja
- Lulusan
sarjana strata satu (S1) Jurusan Manajemen
- Memiliki
pengalaman organisasi
- Pernah
mengikuti pelatihan-pelatihan perbankan syari’ah.
c) Persyaratan
pengetahuan dan keterampilan
- Pernah
mengikuti seminar atau work shop ekonomi islam
- Pernah
menjadi ketua di salah satu organisasi kemahasiswaan
d) Persyaratan
fisik dan mental
- Minimal
tinggi 170 cm
- Memiliki
penampilan yang menarik
- Sehat
jasmani dan rohani
- Tidak
memakai kacamata
e) Persyaratan
umur dan jenis kelamin
- Jenis
kelami Laki-laki
- Minimal
23 tahun
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Analisa jabatan adalah suatu
kegiatan untuk mencatat, mempelajari dan menyimpulkan keterangan-keterangan
atau fakta-fakta yang berhubungan dengan masing-masing jabatan secara
sistematis dan teratur. Untuk itu analisa jabatan yang menghasilkan
deskripsi pekerjaan untuk posisi seorang Manajer di Koperasi Syar’ah BMT
Al-Iqtishady sudah terjabarkan di
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga yang sudah dibuat ketika dicetuskannya
pendiriannya. Semua itu bertujuan untuk memperoleh kejelasan mengenai posisi
kerja yang dilakukan dalam jabatan Manajer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar